Obamaklik.id Palembang,- Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Muhammad Farid, S. STP., M. Si menghadiri Forum Dialog Percepatan Pencapaian Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS) di Provinsi Sumatera Selatan dan Penggalangan Komitmen Pimpinan Daerah Gubernur dan Bupati yang belum mencapai SBS 100℅ digelar di Griya Agung (5/09/2024).
Selain itu juga, Pemkab Banyuasin melakukan sosialisasi kepada siswa dan mengajarkan sejak dini pola sanitasi sehat karena dinilai anak-anak sangat mudah untuk dipengaruhi.
Tidak sampai disitu, melalui Dinas PUPR Banyuasin dilakukan pembangunan jamban, tangki septik individu, septik komunal dan IPAL Komunal serta sosialisasi akses sanitasi layak dan aman.
Adapun kendala meningkatkan kesadaran SBS yakni masih rendahnya kesadaran masyarakat akan sanitasi aman dan layak, masih banyak permukiman kumuh di sempadan sungai dan lahan perkebunan, permukiman ilegal, belum dapat melakukan relokasi terhadap penukiman ilegal dan tidak ada menu usulan dalam Dana Alokasi Khusus (DAK).
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan, Elen Setiadi, SH., M. SE menyampaikan bahwa budaya SBS adalah pekerjaan besar kita. Kita punya peran sebagai lembaga negara agar mengedukasi masyarakat tentang bahaya SBS dan pentingnya sanitasi yang sehat.
Pemerintah harus bekerja sama dengan stakeholder dan organisasi yang ada, dengan memberikan punishment, melibatkan masyarakat dalam proses membangun bersama Provinsi Sumsel Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS) Tahun 2024.(Eky/rilis)