Obamaklik.id
Palembang- Dua bocah laki-laki kakak dan ad ik tewas tenggelam di kolam retensi Tanah kaplingan Di Rt 019 Rw 006 Perumahan Kajang Bayan di Jalan TPH Sofyan Kenawas Kelurahan Gandus Kecamatan Gandus Kota Palembang Provinsi Sumsel. Senin (14/11/2022).
Kedua bocah tersebut berinisial MF (9) dan adiknya TJ (4) ditemukan tenggelam usai memancing di sekitar kolam retensi, Jana (50) warga setempat yang pertama kali menemukan jenazah kedua bocah tersebut di kolam retensi tersebut.
” Pada Pukul 06. 45 wib saya melihat kedua korban tersebut tengah memancing di kolam retensi, mereka sempat saya ingatkan agar segera pulang karna suasana sepi dan masih pagi” kata Jana saat di konfirmasi awak media ini.
Sambungnya, pada saat dirinya mengingatkan keduanya agar segera pulang tapi MF menjawab jika dia mau mengambil kail pancing miliknya yang hilang di kolam.
” Sudah mengingatkan mereka saya pun berlalu, sekitar Pukul 07. 00 wib saya hendak pulang ke rumah dan melintas kembali ke lokasi tersebut, saya melihat kedua korban sudah masuk ke dalam kolam, saya melihat korban MF sudah mengambang di kolam, Kemudian saya langsung memberi tahu orang tua kedua korban” ujarnya.
Rudi Yanto (42) bersama Iin Pramana (38) setelah mendengar kabar tersebut bergegas menuju kolam retensi, mereka melihat korban MF sudah meninggal mengapung di atas air Sementara korban TJ tak terlihat.
” Pencarian terhadap TJ dilakukan oleh warga selama 15 menit dan akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, dari mulutnya keluar busa dan dari hidungnya keluar cairan” ucapnya.
Setelah di temukan kemudian orang tua korban segera membawa kedua anaknya ke RSUD Gandus sekitar pukul 07:15 WIB, untuk memastikan kondisi kedua anaknya. Namun dari hasil pemeriksaan dokter denyut nadi korban tidak terasa dan kedua korban dinyatakan meninggal dunia.
Sementara itu Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Haris Dinzah membenarkan adanya peristiwa tersebut.
” Iya benar, kami dan juga Polsek Gandus menerima laporan tersebut dari warga dan langsung datang ke lokasi untuk memastikan kejadiannya” tutupnya.(Jhoni/tim)