Palembang, ObamaKlik.id,- Gerakan Pangan Murah upaya pemerintah dalam menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan serta menekan inflasi tahun 2022. Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumatera Selatan melalui dukungan Badan Pangan Nasional melaksanakan kegiatan bazar pangan selama 2 hari tanggal 30 Nopember- 1 Desember 2022 di The Sultan Convention Center Kecamatan Ilir Barat I Palembang. Rabu (30/11/2022).
Kegiatan ini juga didukung oleh Perum Bulog Sumsel, ID FOOD, Pasar Mitra Tani, Pasar Tani, petani/peternak/ Distributor/serta pelaku usaha pangan lainnya. Komoditi pangan yang dijual adalah pangan pokok strategis seperti beras, minyak goreng, gula pasir, telur ayam, daging sapi/kerbau, daging ayam,cabe, bawang merah, bawang putih, juga sayur dan buah segar serta pangan olahan lainnya dan ikatan pedagang pasar Indonesia ( IKAPPI ) Sumsel
Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumatera Selatan,Rahmad mengatakan kegiatan kita Gerakan Pangan Murah ini bertujuan untuk menjual khususnya pangan pokok strategis di bawah harga pasar. Jadi untuk membantu masyarakat menengah kebawah,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, mudah-mudahan pasar murah ini, bagi penjual barangnya bisa laku dan masyarakat bisa terbantu dengan harga di bawah harga pasar.
” Kita berharap semua yang ada disini bisa bekerjasama untuk melaksanakan kegiatan pangan murah ini dan akan diadakan di titik-titik kemiskinan, jadi kita lebih tepat sasarannya,” harapnya.
Kegiatan ini akan diadakan lagi tanggal 5- 6 Desember di Kecamatan Ilir Barat II dan tanggal 8- 9 Desember di Kecamatan Gandus.
Kita akan usahakan yang menjual lebih banyak lagi menyediakan pangan yang akan dijualnya, sehingga lebih banyak masyarakat yang terbantu.
Mewakili Perum Bulog, Ninik Liswiyati menambahkan “sangat mendukung kegiatan ini, karena harga jualnya lebih murah dan menyentuh langsung masyarakat,” katanya.
Lebih lanjut dikatakan harga pangan sekarang cukup stabil. Adanya gerakan pasar murah ini membuat panic buying masyarakat agak berkurang.
“Harapan kedepannya kegiatan seperti ini tetap berlanjut sehingga masyarakat banyak merasakan peran pemerintah dalam penstabilan harga pasar” tandasnya.
Ditempat yang sama, mewakili Bank Indonesia, Jodi menuturkan “ Gerakan Pangan Murah dari Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan ini sangat bagus, ini juga salah satu program dan strategi yang dicanangkan ketika bulan Oktober yang lalu rapat TPID dipimpin pak Wagub” tuturnya.
Lanjutnya, Wagub memang menggencarkan pasar murah diadakan terus karena inflasi secara nasional memang tinggi, tapi kita tidak surut semangat untuk menstabilkan harga supaya masyarakat bisa terbantu.
“ Murah ini sangat membantu masyarakat disekitar sini agar bisa mendapatkan harga yang lebih baik dan menjelang Nataru ini sangat penting dengan Gerakan Pangan Murah ini” pungkasnya.
Sementara itu, Arris Alkausar SE, ketua DPW IKAPPI Sumsel, menambahkan, Basis yang akan kita sasar dalam program pasar murah adalah titik basis letak geografisnya jauh dari area pasar tradisional.
” IKAPPI mempunyai kepentingan untuk meluaskan basis di luar basis pasar yaitu basis masyarakat luas,” terangnya.
Lanjut Arris, Sasaran target pasar murah ini adalah masyarakat pra sejahtera (KPM PKH) dikota palembang sebagai pemenuhan komplementaritas bagi KPM.
” Bahwa diperlukan membangun kerjasama dg Dinas Ketahanan Pangan Prov Sumsel dikarenakan dinas ketahan pangan merupakan pensuplai data dan pasokan pangan, diharapkan kerjasama di awal ini dapat membangun kerjasama strategis kelanjutan antara IKAPPI dan Dinas Ketahanan Pangan,” pungkasnya (ocha)