OBAMAKLIK.ID Palembang—Mengacu pada angka kecelakaan lalu lintas di Sumatera Selatan (Sumsel) tahun 2021 lalu, Polda Sumsel mencatat terjadinya penurunan dalam jumlah kecelakaan maupun korban jiwa. Sementara untuk angka pelanggaran mengalami peningkatan. Demikian kata Kapolda Sumsel, Irjen Pol Drs Toni Harmanto MH melalui Irwasda Polda Sumsel, Kombes Pol Drs Ulung Sampurna Jaya SIK, MH usai apel gelar pasukan ops keselamatan Musi 2022 di lapangan apel Ditlantas Polda Sumsel, Selasa (1/3/2022).
Kombes Pol Ulung mengatakan, gelar pasukan ini untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personel maupun sarana pendukung lainnya, sehingga kegiatan operasi ini berjalan dengan optimal.
“Kita harapkan ini dapat berhasil sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah di terapkan,” ujarnya seraya menjelaskan jika melihat data jumlah kecelakaan lalu lintas pada pelaksaan operasi keselamatan tahun 2021 lalu sebanyak 11 kejadian.
“ Hal ini tentu mengalami penurunan sebanyak 14 kejadian atau turun 56745 dibandingkan dengan periode yang sama di 2020 lalu sebanyak 25 kejadian,” tambahnya.
Untuk diketahui sambungnya, fungsi Kepolisian dalam urusan pemerintahan negara bidang lalu lintas dan angkutan jalan sesuai undang-undang nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia dan undang-undang nomor 22 tahun 2009 tetangga lalu lintas dan angkutan jalan adalah untuk memberikan jaminan, keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran masyarakat berlalu lintas di jalan agar masyarakat terbebas dari ancaman dan gangguan dalam beraktifitas di Jalan.
Disinggung mengenai jumlag korban meninggal dunia. Ia mengatakan, untuk jumlah korban meninggal dunia sebanyak satu orang.
“ Angka ini mengalami penurunan sebanyak 7 orang atau 88 persen dibandingkan periode sebelumnya di 2020 lalu sebanyak delapan orang.Sementara untuk jumlah pelanggaran lalu lintas operasi keselamatan 2021 mencatat sebanyak 33.344, sedangkan pelanggaran lalu lintas di 2020 sebanyak 5.577 mengalami peningkatan sebanyak 27.767 dengan jumlah tilang sebanyak 294 lembar dan teguran sebanyak 33.050 teguran,” ungkapnya.
Lebih lanjut Ia menuturkan bahwa, mulai hari ini tertanggal 1 Maret 2022 hingga 14 hari kedepan, ops keselamatan Musi 2022 di gelar. Oleh sebab itu, pihaknya menghimbau kepada warga masyarakat untuk melengkapi surat- menyurat kendaraan dan jangan lupa turut menterdepankan budaya prokes untuk meminimalisir penyebaran virus covid-19.