Obamaklik.id Banyuasin,- Oknum pegawai Dinas kependudukan dan pencatatan Sipil (Disdukcapil) kabupaten Banyuasin yang bertugas sebagai koordinator pada Pelayanan kependudukan terindikasi sangat sombong, sok tegas, bahkan di duga sering datang siang tidak tepat waktu sehingga mengakibatkan pelayanan yang seharus nya di mulai tepat pukul 09.00 wib berubah menjadi pukul 10.23 wib ini terjadi pada hari ini Jumat ketika jurnalis media Obama klik Id akan melakukan peliputan sekaligus ada sedikit urusan kependudukan yang mana terkesan pihak dukcapil Banyuasin harus menghadirkan yang bersangkutan ujar Niza selaku kordinator Opi mall Sembilang Banyuasin dengan sok tegas nya
Ternyata banyak masyarakat yang sudah mengeluhkan ulah oknum tersebut yang setiap hari datang terlambat tidak tepat waktu sehingga banyak masyarakat yang berasal dari wilayah kecamatan yang ada dan berdekatan dengan kantor pelayanan kependudukan tersebut menumpuk dan antre seperti menunggu antrean bioskop demikian dikatakan Yanto salah seorang warga yang berasal dari kecamatan rambutan.


“Benar sekali pak/ibu itu yang saya tidak tau nama nya yang memberikan pengarahan tadi tidak sesuai antara perkataan dan perbuatan dia nyuruh pagi datang dia sendiri datang nya siang bagaimana ini pak bupati ungkap nya dengan nada kesal yang tertahan”
Lain hal nya dengan salah seorang jurnalis media Obamaklik.id Novri wardhana beliau sangat kecewa bahkan semeski nya selaku aparatur sipil negara atau ASN harusnya memberikan pelayanan terbaik, bukan malah mempersulit ,bahkan ada himbauan dari pak presiden jika bisa di permudah kenapa harus di persulit,hal ini tidak di laksanakan oleh oknum pegawai Disdukcapil yang bernama lengkap Niza Erika.S.Kom. Bahkan ketika jurnalis media Obamaklik.id menghadap dan sudah menjelaskan sang oknum tersebut terkesan tidak mengindahkan sama sekali apa yang sudah di jelaskan bahkan dengan nada meninggi oknum tersebut bicara saya hanya menjalankan tugas silahkan bapak laporkan saya seolah-olah menantang, hal tersebut sangat bertentangan dengan etika seorang abdi masyarakat yang mana mereka ini menerima gaji itu dari uang rakyat ujar Novri yang juga menjabat sebagai sekretaris pada DPW sekber wartawan Indonesia Sumatera selatan
Sementara itu Alex pandawalima selaku ketua DPW SWI Sumsel melihat yang terjadi dengan apa yang di alami salah satu anggotanya angkat bicara
“sebaiknya oknum tersebut lebih mengutamakan kebijakan dalam bertugas apalagi ini bentuk pelayanan. Terhadap masyarakat jadi harus bisa memilah milah yang mana patut di bantu dan yang mana tidak patut, bahkan Alex sangat menyayangkan hal ini terjadi sebab dapat mencoreng citra PJ Bupati Banyuasin selaku penanggung jawab semua bentuk aspek pelayanan dan kegiatan juga akan berdampak buruk bagi kinerja dukcapil terutama yang di Opi mall Sembilang sebab PJ Bupati sendiri senantiasa menghimbau agar berikan kemudahan dalam hal pelayanan apalagi menyangkut identitas dan data diri kependudukan”.ucap nya
Menyikapi yang terjadi ini Novri meminta agar pak Bupati lebih selektif dalam menempatkan personil nya apalagi ini berhubungan dengan pelayanan yang mana masyarakat yang hadir di sini semuanya majemuk ada yang watak keras, ada yang watak lembut, bahkan ada juga pak kades yang berurusan ke dukcapil pada Opi mall sembilan ini jadi pak Bupati harus mengganti mereka yang bertugas di Opi mall yang nota bene terkesan mempersulit urusan kependudukan kalau bisa semboyan tiga S yakni sapa,salam dan senyum agar di terapkan agar masyarakat yang berurusan terasa terayomi bahkan terkesan merasa di layani dengan baik jangan sebaliknya Pungkas Novri(NOV.74)