Obamaklik.id OKI,- Penjabat Bupati OKI, Ir. Asmar Wijaya, M.Si., menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat OKI dengan “jemput bola” ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Didampingi Kepala Kejaksaan Negeri Kayuagung, Hendri Hanafi, dan pimpinan OPD Kabupaten OKI, Asmar Wijaya beraudiensi dengan Staf Ahli Bidang Perencanaan Strategis Kementerian ESDM, M. Idris Sihite, di Jakarta pada Kamis, 25 Juli 2024.
“Kami berharap program jargas dapat segera direalisasikan di OKI agar masyarakat dapat merasakan manfaatnya,” ungkap Asmar Wijaya.
Pemkab OKI telah memetakan potensi awal sambungan jargas rumah tangga di beberapa kecamatan, antara lain Kota Kayuagung dengan 27.891 kepala keluarga (KK) dan SP. Padang dengan 18.477 KK. Selain itu, terdapat potensi efisiensi jalur perpipaan karena regulation station sebagian besar melintasi jalan negara di OKI, serta ketersediaan lahan yang memadai.
Dukungan Kementerian ESDM. Staf Ahli Bidang Perencanaan Strategis Kementerian ESDM, M. Idris Sihite, menyambut baik usulan Pemkab OKI. Kementerian ESDM menargetkan program jargas dengan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) dapat mulai berjalan pada tahun 2025.
Pemerintah menargetkan pembangunan 2,5 juta sambungan rumah (SR) jargas pada tahun 2024. Untuk mencapai target ini, pemerintah akan kembali menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dan mendorong partisipasi swasta melalui skema KPBU.
Ke depan, jargas akan memainkan peran penting dalam transisi energi menuju sumber energi yang lebih bersih dan berkelanjutan. Dukungan dari berbagai pihak diperlukan agar aset jargas dapat berfungsi optimal dalam mendukung transisi energi ini.
Jargas tidak hanya akan memberikan solusi energi yang lebih murah dan praktis bagi masyarakat, tetapi juga akan mendukung upaya transisi energi menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.(Eky/rilis)