Sekda Banyuasin Instruksikan OPD Terkait Langkah Antisipasi Karhutlahbun

Obamaklik.id Banyuasin,- 20 Jun 2024. Sekda Banyuasin Instruksikan OPD Terkait Langkah Antisipasi Karhutlahbun BPBD Banyuasin saat melakukan konsolidasi di sejumlah kecamatan, Selasa (14/5/2024). (Foto : BPBD Banyuasin). KBRN, Banyuasin : Pemerintah Kabupaten Banyuasin telah menginstruksikan BPBD Banyuasin dan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk mengambil langkah-langkah antisipasi dalam penanggulangan kebakaran hutan, lahan dan kebun (karhutlabun) di wilayah kabupaten Banyuasin.

Sekretaris Daerah (Sekda) Banyuasin selaku kepala BPBD ex officio Ir Erwin Ibrahim ST MM MBA IPU ASEAN Eng didampingi kalaksa (kepala pelaksana) BPBD Reza Agus Perdana SE MSi menyatakan bahwa hal ini dilakukan mengingat musim kemarau yang segera tiba dan Banyuasin merupakan salah satu wilayah yang berpotensi tinggi terjadi karhutlahbun.

Kodim 0418/Palembang Bantu Perbaiki Kantin Sekolah Yang Terbakar

Desember 10, 2024

Kapolres Banyuasin Beserta PJU Polres Banyuasin Menerima Tim Itwasda Polda Sumsel

Desember 10, 2024

Silpa : 7 Pahlawan Itu Membakar Semangat Kami !

Desember 10, 2024

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPPD), Dinas Perkebunan, dan Dinas Pertanian telah diberikan arahan untuk segera menghubungi berbagai pemangku kepentingan, termasuk perusahaan-perusahaan perkebunan, guna mengeluarkan himbauan mengenai pelarangan pembakaran lahan dan kebun.

“Kami sudah memanggil kepala OPD tersebut dan kami sudah menginstruksikan kepada OPD untuk mengontak multi-stakeholder, salah satunya perusahaan-perusahaan perkebunan, ya mereka untuk membuat imbauan,” ujar Erwin, Kamis, (20/6/2024).

Selain itu, dalam waktu dekat ini, Pemkab juga berencana melaksanakan apel siaga untuk mempersiapkan pasukan dalam rangka penanggulangan karhutlabun. Langkah-langkah ini diambil sebagai respons atas meningkatnya kasus kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di beberapa wilayah dalam beberapa tahun terakhir.

“Dinas terkait sudah kami instruksikan untuk berkoordinasi secara intensif, agar penanggulangan bisa dilakukan dengan lebih efektif dan efisien,” tambah Erwin.

Pemerintah Kabupaten berharap dengan sinergi yang kuat antar OPD dan pemangku kepentingan, potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan dapat diminimalisir.(Eky/rilis)