OBAMAKLIK.ID, BOGOR–
Provinsi Sumatera Selatan terpilih menjadi Penyelenggara kegiatan Musyawarah Nasional (Munas) Sekretariat Bersama (Sekber) Wartawan Indonesia (SWI) pada tahun 2026, mendatang.
Keputusan itu terungkap saat penutupan kegiatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) SWI yang diselenggarakan di aula Kinasih Resort dan Confrence Bogor, Senin (25/7/2022) lalu.
Ketua Umum SWI, Maryoko Aiko didampingi Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP SWI, Herry F Budiman mengatakan penyelenggaraan Deklarasi dan Rakernas SWI yang pertama sukses diselenggarakan lantaran banyak rumusan yang dihasilkan dalam rapat yang dihadiri oleh perwakilan pengurus dan anggota SWI dari seluruh Indonesia.
Dan pada tahun 2025, mendatang, kegiatan akan dilanjutkan dengan Rapimnas SWI yang bakal diselenggarakan di Kalimantan Selatan (Kalsel) sebagai tuan rumah dan pada tahun berikutnya, yakni Munas atau Musyawarah Nasional SWI bakal dilakukan di kota Palembang Sumatera Selatan.
Untuk agenda Munas pada tahun 2026, mendatang di Palembang adalah memilih ketua Umum SWI dan jajaran pengurus SWI karena habisnya masa jabatan pengurus lainnya. Dan itu merupakan rentetan hasil Rapinmas sebelumnya.
“Dari sisi kesiapan kita nilai Sumsel dan Kalsel sudah sangat baik, dan sangat siap sebagai tuan rumah penyelenggaraan Rapimnas dan Munas nanti. Makanya kita memutuskan keduanya sebagai tuan rumah, kebetulan pak Ketua DPW SWI Sumsel, alex menyetujui makanya kita putuskan sekaligus, ” urai Herry.
Herry bahkan mengumunkan dua hal tersebut secara langsung pada semua peserta yang hadir dan langsung disambut tepuk riuh peserta.
Peserta asal DPW Sumsel, kata Herry, merupakan jajaran pengurus yang kompak, smart dan penuh ide cemerlang. Kekompakan yang dibangun jajaran DPW Sumsel sangat terlihat sejak awal kegiatan, mulai dari sesi kegiatan Deklarasi , Rakernas hingga kemasan acara hiburan yang santai.
Meski baru mengantongi SK, namun dia melihat gerak cepat yang dilakukan jajaran pengurus DPW Sumsel sangat jelas terlihat, mulai dari kepengurusan syarat keanggotan sudah tuntas, syarat administrasi melalui SPKT juga kelir, program kerja yang sebagian diusulkan bahkan sudah ada yang jalan hingga peran aktif jajaran pengurus pun sangat baik. Bahkan dibandingkan jajaram DPW lainnya, Herry pun mengacungkan jempol dua tangannya.
“Baik dan sangat baik. Sinergi dan kekompakan tim DPW Sumsel saya acungkan jempol. Sangat reaktif, penuh ide baru dan kompak. Makanya kami percayakan Sumsel sebagai tuan rumah Munas SWI yang agenda utamanya memilih ketua dan wakil ketua DPP SWI. Kami yakin dan percaya, melihat gerbong yang dibangun saat ini, hasilnya bakal lebih wow lagi dari penyelengaraan yang sekarang, ” urai herry.
Diketahui, Ketua DPW Sumsel, Alex Pandawa Lima menjadi salah satu pimpinan Presidium Rakernas SWI mewakili DPW, dimana pemilihan dari 20 DPW yang hadir dipilih melalui sistem vooting dua ketua DPW menjadi Pimpinan Presedium Rakernas dan tiga perwakilan DPD untuk duduk dimuka persidangan.
“Alhamdulillah dari semua ketua DPW yang hadir, melalui sistem vooting, saya dipercaya menjadi salah satu pimpinan sidang mewakili DPW se-Indonesia, ” Kata Ketua DPW Sumsel, Alex Pandawa Lima.
Dia pun sangat mengapreasiasi kepercayaan dari tim DPP hingga menunjuk Sumsel menjadi tuan rumah ajang bergengsi pemilihan ketua dan wakil ketua umum DPP SWI pada Munas tahun 2026, mendatang.
“Insya allah, kita siap menjadi tuan rumah Munas SWI 2026, nanti dengan agenda besar memilih ketua dan wakil Ketua Umum. Sungguh ini menjadi bentuk kepercayaan yang luar biasa, ” katanya.
Selain terpilih menjadi salah satu pimpinan sidang, tim dari DPW Sumsel lainya, yakni Dewi Handayani, ST, MT yang menjabat sebagai Kepala Divisi Penyiaran dan Elektronik, didaulat menjadi pelopor untuk membentuk organisasi sayap kanan SWI, melalui pembentukan Srikandi SWI dimana tujuan lebih kepada pemberdayaan perempuan dalam lingkaran SWI serta perlindungan perempuan saat kerja di lapangan terhadap intimidasi bentuk apapun termasuk diantaranya pengkaderan para srikandi SWI agar lebih smart dan terdepan dalam rangka pengembangan SWI lebih besar lagi.
Srikandi SWI, diharapkan bisa jadi pendobrak dalam memberikan perlindungan kerja serta pengkaderan agar lebih maju lagi.
“Karena dalam kepengurusan semua DPW maupun DPW sudah ada bidang pengkaderan perempuan, tinggal nanti kita integrasikan saja programnya sehingga para Srikandi SWI bisa lebih banyak berkreatifitas termasuk memberikan perlindungan jika ada intimidasi di lapangan, sudah ada beberapa program kerja Srikandi yang siap kita laksanakan, termasuk beraundiensi dengan Kementrian Pemberdayaan Wanita. Juga lebih mendorong para Srikandi bisa lebih speak up terhadap apapun yang terjadi dengan dirinya dan lingkungannya, “kata Dewi.
Humas DPP SWI, Gunawan mengaku siap mengakselerasikan semua rumusan dan program yang digagas para srikandi SWI, termasuk melakukan koordinasi dengan tim DPP sehingga gerak srikandi dan SWI sendiri bisa berjalan beriringan dan saling menguatkan.
“Biar lebih sejalan, rumusan program Srikandi SWI akan kita matangkan dengan jajaran pengurus DPP lainnya, semuanya harus jalan bersama, beriringan dan saling menguatkan sehingga organisasi SWI ini makin besar lagi, ” kata Gunawan. (dewi).