OBAMAKLIK.ID, PALEMBANG–Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Musi Palembang, bakal menyetop aliran air sementara ke sejumlah area pada Selasa (9/7/2022) atau tiga hari mendatang.
Lamanya waktu penyetopan aliran air bervariasi tergantung titik wilayah pengerjaan, mulai hanya dilakukan dua jam saja hingga paling lama selama 2×24 jam atau selama dua hari berturut-turut.
Direktur Operasional PDAM Tirta Musi Palembang, Cikmit mengatakan ada tiga poin pengerjaan yang akan dilakukan sehingga aliran air terpaksa distop.
“Untuk pelayanan kepada pelanggan, Selasa tanggal 9 Agustus 2022 PDAM Tirta Musi Palembang akan melaksanakan tiga pekerjaan,” ujarnya dalam siaran pers, Jumat (5/8/2022).
Untuk yang pertama, Cikmit menjelaskan akan dilakukan pengerjaan koneksi pipa distribusi dilokasi bawah jembatan Musi 2, simpang Masjid Jami’, dan sepanjang 3,5 Km.
Kemudian, pengerjaan kedua berupa pemasangan panel kubikel tegangan menegah, pemasangan kabel TM dan terminasi.
“Pekerjaan ketiga berupa penggantian trafo baru dari 630KvA ke 1250 KvA untuk persiapan peningkatan kapasitas kelistrikan distribusi Booster Pump Alang-Alang Lebar,” jelasnya.
Akibat ketiga pekerjaan tersebut, kata Cikmit, PDAM Tirta Mus Palembang harus menghentikan pengaliran air secara sementara.
Sehingga untuk masyarakat yang ada di daftar wilayah yang terkena dampak harus melakukan antisipasi berupa penampungan air.
“Untuk itu kepada pelanggan di wilayah yang terkena dampak, agar dapat menampung air untuk mengantisipasi kebutuhan selama terjadinya gangguan pengaliran,” tegas Cikmit.
Adapun empat unit pelayanan yang akan terkena gangguan aliran air pada Selasa (9/8/2022) sebagai berikut:
1. Unit Pelayanan Karang Anyar
Untuk unit ini ada 19 wilayah di Kota Palembang yang akan dilakukan penghentian air oleh PDAM.
Dimulai dari Jl. Tanjung Barangan, Jl. Tanjung Bubuk, Jl. Tanjung Aur, Jl. Macan Lindungan, Jl. Soekarno Hatta, Jl. Lubuk Bakung, Jl. Sukasari.
Perumahan Putri Ayu, Jl. Parameswara, Jl. Demang Lebar Daun, Jl. Hulubalang, Komp. Poligon, Jl. Alamsyah Ratu Prawira Negara.
Jl. Tanjung Rawo, Jl. Bukit Baru I, Jl. Bukit Baru II, Jl. Pos, Perumahan Taman Asri 1, Perumahan Taman Asri 2, dan Jl. Sosial.
2. Unit Pelayanan Alang-Alang Lebar
Kemudian untuk wilayah yang berada di unit pelayanan ini dimulai dari pengaliran booster Alang-alang Lebar hingga 10 wilayah berikut.
Jl. Perumnas Raya, Jl. SMB Kanan – Jl. Booster – Tl. Betutu, Jl. SMB Kiri, Komplek AURI, Jl. Let.Harun Sohar Kanan (TAA) s/d Tl. Jambe, Jl. Let. Harun Sohar Kiri (TAA) s/d Komplek PDK.
Jl. Kebun Bunga – Lubuk Kawah – Kampung Sukadamai, Jl. Perindustrian 1 s/d Jl. H. M. Soleh, Jl. Naskah s/d Perum. Duta Mas.
Untuk dua unit di atas akan dilakukan stop distribusi dimulai dari 09.00 – 17.00 WIB, kurang lebih selama delapan jam (tentative).
3. Unit Pelayanan Rambutan
Pada unit ini akan berlaku untuk seluruh wilayah pelayanan yang ada di sekitar Rambutan.
4. Unit Pelayanan KM 4
Selanjutnya untuk unit terakhir ini akan berlaku pada 20 wilayah sebagai berikut, Jl. Demang Lebar Daun Ruas kanan dan kiri dsk, Jl. Sei Sahang, Komplek Demang Mas.
Jl.Kancil Putih, Jl. Macan Kumbang, Jl. Trikora, Jl. Letnan Murod, Jl. Srijaya, Komplek Pemda, Jl. Swadaya Ujung, Jl. Kol. H. Burlian dsk.
Jl. Mahmil, Jl. Taman Sari, Jl. Simanjuntak dsk, Jl. Rawajaya, Jl. Mayor Mahidin, Lr. Burai, Komp. Sintraman Jaya, Jl. Cambai Agung, Jl. Rimba Kemuning.
Untuk unit ketiga dan keempat penghentian aliran hanya akan berlangsung selaam tiga jam.
“Dimulai dari 09.00 – 12.00 WIB selama kurang lebih 3 Jam, tentative,” jelas CIkmit.
Sementara untuk wilayah yang berada diujung pengaliran akan memerlukan waktu kurang lebih 2×24 jam.
“Normalisasi pengaliran setelah gangguan khusus untuk di daerah ujung pengaliran memakan waktu ± 2×24,” katanya. (dewi/rel).