Obamaklik.id Palembang,- Peringati 10 Muharram, Laskar Sriwijaya Palembang Di kelurahan 20 Ulu menggelar Berkah 10 Muharram Berbagi Berkah Bubur Asyura, Rabu ( 17/7/2024). Ratu Tenny Leriva yang mewakili Herman Deru mengatakan, Pada kesempatan ini yang pertama dan paling utama yang ingin saya sampaikan adalah mohon maaf bapak Herman Deru dan Cik Ujang tidak bisa hadir secara langsung ke Acara Berbagi Berkah Bubur Asyura, karena beliau ada kegiatan di luar kota.
“Pada kesempatan ini juga sekaligus saya ingin mengucapkan terima kasih kepada bapak-bapak ibu-ibu yang sudah mempercayakan Saya Ratu Tenny, sehingga terpilih mewakili Anggota Terpilih DPD RI Sumatera Selatan di pemerintahan pusat. Alhamdulillah perolehan suara yang merupakan salah satu yang presentasinya terbesar di Indonesia,” tuturnya.
Lanjutnya, Dan maka dari itu saya ucapkan terima kasih kepada tim Laskar Sriwijaya Palembang, atas terselenggaranya acara ini dalam memperingati 10 Muharram, jadi kita membagikan bubur Asyura kepada warga setempat, serta terima kasih untuk para panitia yang sudah mempersiapkan acara ini.
” Harapannya ke depan insya Allah akan hadir kembali lagi ke sini secara langsung, dengan mempercayai Bapak Herman Deru dan Cik Ujang kembali untuk mencalonkan Gubernur lagi Pada tanggal 27 November 2024,” harapnya.
Sementara di tempat yang sama, Kms Amir selaku Ketua Kecamatan SU 1 Tim Laskar Sriwijaya HD-CU menambahkan, Hari ini kami mengadakan kegiatan rutin Tahunan Peringati Acara 10 Muharram dengan membagikan bubur Asyura ke warga sekitar dan anak Yatim piatu.
” Kami sebagai panitia acara 10 Muharram ini dengan membagikan bubur Asyura ke warga sekitar dan anak yatim-piatu merupakan sumbangan dari para donatur termasuk Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel Tahun 2024-2029 yaitu Herman Deru dan Cik Ujang,” ucapnya.
Harapan kedepannya, Semoga Acara ini lancar dan tidak ada masalah dan akan ada kelanjutannya seterusnya
Untuk Pak Herman Deru dan Cik Ujang kami siap mendukung. Satu kata untuk Herman Deru, ” Menang, Menang, Menang, dan Menyala Abangku” pungkasnya (Ocha)