OBAMAKLIK.ID ,Palembang– Warga Tionghoa yang berdomisili di Palembang mulai memadati kompleks vihara atau klenteng dalam rangkah menyambut malam tahun baru Imlek 2022. Seperti yang tampak  di Vihara Dharmakirti di Jalan Papera, dan Klenteng Dewi Kwan Im Palembang di 10 Ulu.
“Umat Budha yang akan melakukan sembahyang, ibadah dan berdoa sudah sejak pukul 18.00 wib tadi mulai berdatangan melakukan ibadah dan berdoa,” tutur Tjik Harun, Ketua Pengurus Klenteng Dewi Kwan Im, Senin (31/1/2022).
Tjik Harun berujar, bersiaplah mempersiapkan persiapan khusus menyambut hari raya imlek tahun 2022 ini dengan ketat, menginggat kondisi pandemi.
“Karena masih dalam kondisi pandemi, seperti tahun lalu jumlah umat yang sembahyang menurun, ada yang di luar kota tidak mudik,” katanya seraya menambahkan bahwa sebenarnya jamaat lebih paham dengan situasi pandemi saat ini. Oleh karena itu, beberapa acara tradisi silaturahmi saat Imlek juga tidak digelar sejak tahun lalu .
“Adapun kami imbau untuk menjaga protokol kesehatan. Klenteng juga buka 24 jam jadi umat silih berganti datang tanpa ada yang perlu dicemaskan” harapnya.
Sementara itu, Budi Ahuang mengatakan bahwa keluarganya punya kebiasaan untuk kumpul bersama di malam Imlek untuk bersilaturahmi dan makan malam bersama.
“Saya ke Vihara dulu setelah itu ke rumah orang tua untuk makan-makan bersama keluarga. Ada yang makan-makan dulu baru ke Vihara,” katanya.
Budi mengatakan, sudah menjadi tradisi bagi mereka keturunan Tionghoa ketika malam Imlek berkumpul untuk makan bersama.
Ibadah sembahyang puja pelita di Vihara Dharmakirti biasa dilakukan dengan lilin. Persembahan dari umat Budha yang beribadah.
“Lilinnya itu bagi kita merupakan simbol penerangan yang diharapkan bisa batin kita sebagai manusia,” katanya. (Jm)