Obamklik.co.id. Palembang,-Wisuda merupakan pengakuan akademik terhadap para lulusan yang telah menyelesaikan pendidikannya. SMPIT Cahaya Islam baru saja mengadakan acara wisuda angkatan 10 pada sabtu, 10 Juni 2023 dengan wisudawan / wati sebanyak 33 siswa dan dinyatakan 100% lulus. Pada angkatan ini siswa terbaik diraih oleh Dysyach Lillya Witono dan hafalan terbanyak diraih oleh Muhammad Zuhayr Faalih yang telah melewati target melebihi 3 juz yaitu sebanyak 5 juz Al-Quran. Acara yang diadakan di gedung DRN Puspiptek ini dimeriahkan dengan penampilan – penampilan dari siswa – siswi SMPIT Cahaya Islam. Kelas 9 menampilkan hafalan Al – Qur’an juz 28 dan menyanyikan lagu. Kelas 8 dan 7 menampilkan Tari Saman, Seni Beladiri Tapak Suci dan marawis.
Ustadz Ahmad Akbarullah selaku Kepada Sekolah SMPIT CAHAYA ISLAM juga memberikan sambutan berisi kesan dan pesannya untuk Angkatan 10 ini.
Ustadz Akbar mengatakan bahwa Beliau bangga memiliki murid – murid seperti kelas 9 angkatan 10 ini karena banyak anak – anak yang berprestasi, anak – anak yang memiliki bakat yang luar biasa. Karena itu saat kelulusan mereka, Ustadz Akbar merasa kehilangan dan sedih dan berharap nanti di tempat yang baru anak – anak bisa melanjutkan kebaikan yang pernah dilakukan di SMPIT Cahaya Islam dan jika ada yang buruk maka segera tinggalkan dan perbaiki, teruslah berprestasi dimanapun kalian berada. Demikian pula dengan Ustadzah Dewi selaku Ketua bagian Kesiswaan. Beliau memberikan kesan pesannya untuk Angkatan 10, “Kesan pesan untuk Angkatan 10 ini dari kelas 9.2 muridnya lebih kreatif, inovatif, mempunyai banyak ide dan semangat belajar yang luar biasa. Untuk Kelas 9.1 semangat belajarnya juga luar biasa tetapi harus di pancing dulu dan para guru juga harus bisa melihat mood mereka agar belajarnya jadi lebih semangat.
Pesan dari Ustadzah Dewi, “Semoga kedepannya lebih sukses lagi, lebih dewasa, lebih bertanggung jawab dan tercapai semua yang mereka inginkan serta jangan pernah melupakan sekolah SMPIT CAHAYA ISLAM. Ambil yang baik-baik dan kembangkan terus”. Selanjutnya Ustadz Fawwaz selaku guru BK juga memberikan pesan untuk Angkatan 10 ini. “Congratulation for your graduation dear 10th generation of Cahaya Islam Students. I do hope one day you’ll be great people who could share benefit to others according to the Qur’an and Sunnah (Selamat atas kelulusan Angkatan 10 SMPIT Cahaya Islam, Saya berharap suatu hari nanti kalian akan menjadi orang – orang hebat yang dapat berbagi manfaat kepada orang lain sesuai tuntunan Al – qur’an dan Sunnah)”.
SMPIT Cahaya Islam juga memberi kesan positif kepada para siswanya. Kak Della dari perwakilan angkatan 10 mengatakan ” Sekolah disini sangat seru karena gurunya asik, cara mengajarnya mudah di pahami, bertemu dengan teman yg seru, mendapat banyak pengalaman baru yang tidak banyak ditemui di sekolah lain dan belajar keluar dari zona nyaman “.
Kak Keira dari Angkatan 10 juga memberikan kesan dan pesannya, “Wahh banyak pelajaran sih dari sini, bukan cuma aljabar aja tapi menambah pengalaman baru juga. Ini menjadi salah satu bagian perjalanan hidupku. Aku awalnya gak nyangka bakal bilang gini, but it was amazing meeting them, meeting everyone. Kemudian pesan untuk angkatan 10, yang pasti sukses selalu, semoga bisa menemukan jalan hidup yg pas sama diri sendiri. Kalau kata jeonghan joshua, “Kayak orang2 tanpa nama yg sering kita temui di jalan, kalo kita lupain semua sekarang kayaknya aku akan kesepian”. Dan buat Ustadz dan Ustadzah, Saya mohon maaf dan terimakasih banyak atas semua pelajaran dan nasehatnya. InsyaAllah akan saya ingat terus, semoga rezekinya lancar dan untuk sekolah Cahaya Islam, sukses selalu jugaa!!, jadi sekolah yg semakin ‘ besar ‘ lagi “.
Pada Angkatan 10 ini banyak melewati masa sulit saat pandemi COVID-19 karena harus melakukan pembelajaran secara online / daring melalui aplikasi Zoom dan semacamnya atau mengumpulkan tugas melalui video. Belajar online juga banyak kesulitan, salah satunya sulit mendapatkan sinyal sehingga menganggu konsentrasi belajar. Walau demikian, kesan dan pesan yang diberikan dari salah satu kelulusan angkatan 10 ini tetaplah positif. “Kita belajar bahwa dari setiap kesulitan pasti ada makna dan pelajaran yg bisa kita ambil”.( Rilis)